Sedih tak berujung (bukan lagunya glenn fredly)

salahnya adalah dokumen itu ga saya buat di ms word, jadi niat yang tadinya mau ngirim sesuatu di sini (re:blog) yang tadinya udah di susun sedemikian rupanya, batal! ah saya ga punya kuasa apa-apa. semuanya emang udah ada jalan + takdirnya. dan perihnya, Allah ga nakdirin saya buat ngirim sekata tulisan yang udah saya rancang itu. fix sedih :'(

Komentar

  1. Unknown16 Februari 2013 pukul 03.57

    Terlalu naas nasibmu kawan --

    BalasHapus
    Balasan
    1. Annisa16 Februari 2013 pukul 07.23

      itu komen pertama yang nemplok di blog ini. Alhamdulillah, itu tandanya ada makhluk yang mau untuk sekedar bersilaturahmi di blog saya :')

      Hapus
  2. Annisa16 Februari 2013 pukul 07.22

    Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. Unknown13 Maret 2013 pukul 00.55

    saya jadi ikut terharu :'). semoga blog mane semakin bermanfaat yaa peA :)

    BalasHapus
  4. Annisa1 April 2013 pukul 05.53

    aamiin. Sorry, what is the meaning of peA?
    Ilmu ane belum nepi kesitu nih jigana

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Naskah Dora the explorer

Dora dan Boots sedang liburan nih. Mereka berencana pergi kerumah Nenek. bagaimana ya perjalanan mereka menuju rumah Nenek? Mari kita ikuti! Dora dan Boots berjalan bersama. Dora : " Hai aku Dora, dan ini temanku" Boots : "Boots" Dora : " Hari ini kita akan pergi kerumah nenek" Boots : "Yeay" Dora : "Bagaimana ya caranya kita kerumah nenek?" Boots : "Katakan peta katakan peta!" Dora : "lebih keras!" Boots : " Katakan peta, katakan peta!" Peta : "aku peta aku peta aku peta, kalau kau mencari lokasi akulah yang kau cari aku peta aku peta aku peta!" ( logat google translate ) Peta : " Hai, aku peta. Dora dan Boots ingin aku menunjukan caranya untuk pergi kerumah nenek. untuk sampai ke rumah nenek, Dora dan Boots harus melewati Pasar kaget, Jalan layang, rumah nenek. katakan sekali lagi, Pasar Kaget, Jalan Layang, rumah nenek" Dora : " Jadi bagaimana caranya kita sampai...
Baca selengkapnya

childhood

Dulu, waktu masih jadi anak-anak unyu dibawah umur gitu ane ceritanya punya segelintir orang yang bisa dibilang temen akrab karna rumah kita sebelahan. Kita ber-empat walau salah satu diantara kita jarang kumpul karna alesan ibu bapanya kerja jadi dititipin di nenenya -_- ** Umur kita waktu itu kira-kira 7 atu 8 taunanlah. Pertemanan kita ini seru loh, ane   ga sembarangan ngomong, ini emang kenyataannya. Kita itu punya impian jadi backpacker, jadi karna kita ga bisa daki gunung saat itu akhirnya minggu pagi kita menyusuri jalan setapak yang ada di belakang komplek perumahan yang kita tinggalin. Biasa kaya yang mau petualangan jauh gitu. Kita bawa ransel yang isinya roti, koran (buat alas duduk ceritanya), jaket, air minum, dan yang pasti bawa duit. Percobaan pertama kita sukses. Kita coba lagi dipercobaan ke-2, kali ini ke tempat yang katanya rada horor. Tempat ini dulunya hotel, Cuma ga keurus alhasil sereeem. Ada danau besaaar banget disini, kita Cuma sebentar maen disi...
Baca selengkapnya